PIKIR - PUISI DIARY

Yoko, 2019

Pernah tidak kalian berpikir, berpikir tentang apa yang selama ini telah terjadi. Pernah tidak kalian merasa, merasa bahwa dunia tiada lagi sama. Tentang bagaimana manusia banyak berubah. Berubah menjadi makhluk yang kian langka, langka dari jati diri yang sebenarnya. 

Banyak aku temui di sekelilingku, kisah-kisah yang pernah diceritakan padaku seakan telah tiada. Kisah tentang ramah tamah dan gotong royong bangsa ini, cerita tentang kehangatan yang seharusnya selalu ada. Sejak dahulu aku selalu dibuat percaya bahwa orang-orang kita adalah orang-orang yang berbudaya. Namun sekarang aku tak tahu apakah itu masih berlaku. Bagaimana tidak, tabiat netizen saja sudah lama tiada.

Mungkin aku tak mengerti, atau mungkin aku yang tertinggal oleh angin. Aku tak paham mengapa banyak orang kian pasah dan apatis dengan perasaan dan keadaan. Banyak orang bahkan tak peduli dengan apa yang ia ucap. Seakan tak sadar bahwa semuanya dapat menjadi mala. Ayolah kawan, mulai berpikir sebelum bertindak. Mulai kita saling menjaga, bukan malah menjajah.

Pikir


Terkadang aku berpikir

Tentang seberapa jauh waktu tlah bergulir

Sedikit demi sedikit mulai melipir

Terpelintir

Banyak hal yang kadang tak terpikir

Oleh makhluk yang tergenggam oleh takdir

Seolah dijadikan alasan

Untuk berhenti peduli dengan keadaan

Melupakan apa yang namanya kemurahan

Enggan menolong sesama

Karena dirasa bukan urusannya

Dengan dalih memang itu takdirnya

Keapatisan kian merekah

Melanting manusia pada era kebimbangan

Terpasah tiada laluan

Sukar menemukan kebenaran

Manusia

Berkacak pinggang dengan dirinya

Berpencak dengan khalayak


2 Komentar

  1. BRAVO MY FRIEND!!!
    be the great as yourself and be the person whos help each other.
    _ be the best in your level_

    BalasHapus

Terlama

Together, Stronger, For a Better Nation